TEBO – Kasus penganiayaan yang melibatkan ZA alias MK terhadap AS di area SPBU Sungai Bengkal akhirnya mencapai titik damai. Kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan permasalahan ini secara kekeluargaan setelah melalui proses mediasi.
Peristiwa penganiayaan itu terjadi beberapa waktu lalu di SPBU Sungai Bengkal. Saat itu, AS diduga menjadi korban kekerasan fisik yang dilakukan oleh ZA alias MK. Insiden tersebut sempat mengundang perhatian warga sekitar dan menjadi perbincangan hangat di media sosial lokal.
Setelah laporan resmi dibuat oleh pihak korban, aparat kepolisian segera menindaklanjuti kasus ini. Proses pemeriksaan saksi-saksi dan pengumpulan bukti telah dilakukan untuk mendalami kejadian tersebut. Namun, dalam perjalanannya, kedua pihak menunjukkan itikad baik untuk berdamai.
Mediasi antara AS dan ZA difasilitasi oleh pihak kepolisian serta tokoh masyarakat setempat. Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak saling menyampaikan permintaan maaf dan berkomitmen untuk tidak mengulangi perbuatan serupa di masa mendatang.
Kedua pihak juga menandatangani surat perjanjian damai yang disaksikan oleh keluarga masing-masing dan tokoh masyarakatsetempat. Dengan adanya kesepakatan ini, korban telah mendatangi Polres Tebo untuk mencabut laporan penganiayaan terhadap ZA.***
Tinggalkan Balasan