Kabarjambi.id – Tebo
Tumpukan sampah menjadi pemandangan sehari hari masyarakat Rimbo Bujang, terutama warga yang berdomisili di sekitaran Pasar Sarinah, jalan 5, jalan 7 dan beberapa instansi Pendidikan di sekitar Penumpukan sampah berada akhir akhir ini, seperti nampak di lokasi pada Jumat, 28 Februari 2025, sehari jelang memasuki Bulan Ramadhan.
Hal ini sudah berlangsung lama dan mendapat sorotan masyarakat serta beberapa media namun nampaknya tidak ada respon dari pihak Pemerintah mulai dari Lurah, Camat hingga Dinas Lingkungan Hidup Tebo yang di anggap sebagai instansi yang paling bertanggung jawab dengan keberadaan sampah yang mencemari lingkungan.
Sampah sampah di biarkan menumpuk tanpa penanganan untuk di buang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) hingga menimbulkan bau tak sedap yang menyengat dan menimbulkan banyak cairan hitam meleleh dari tumpukan sampah
Hal ini di khawatirkan jika juga tercampur dan terkandung Limbah B3 didalamnya yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat dan lingkungan.
Limbah B3 dapat diartikan sebagai suatu buangan atau limbah yang sifat dan konsentrasinya mengandung zat yang beracun dan berbahaya sehingga secara langsung maupun tidak langsung dapat merusak lingkungan, mengganggu kesehatan, dan mengancam kelangsungan hidup manusia serta organisme lainya.
Yang termasuk limbah B3 antara lain obat nyamuk, oli, aerosol, baterai kering, pemutih, semir sepatu, pembersih kaca, kamper, pengharum ruangan, neon dan bohlam bekas, kemasan cat, komestik dan sebagainya.
Hal ini tentu harus mendapat perhatian serius dari Pemerintah mengingat dampak membahayakan bagi warga dan juga aturan soal Limbah B3 ada aturan Pidana dan denda bagi pengelolanya .
Kadis LH – Hub Tebo Eryanto saat di hubungi melalui sambungan Whattsapp mengatakan akan sesegera mungkin melakukan pengangkutan dan pembersihan sampah di Rimbo Bujang.
” Mohon maaf ke Warga Rimbo Bujang, Persoalan sampah terkendala di biaya operasional dampak dari efisiensi anggaran. Namun Senin depan mudah mudahan persoalan anggaran beres dan personel dan armada kebersihan akan langsung mengangkut dan membersihkan sampah yang menumpuk,” ujarnya.
Kadis Eryanto juga menambahkan bahwa solusi yang akan di ambil dengan melakukan keroyokan bersama sama Unit Kebersihan Tebo Tengah dan Tebo Ulu untuk memback up Rimbo Bujang agar pembersihan sampah bisa selesai secepat mungkin.
Warga tentu berharap persoalan sampah dapat di atasi dengan baik oleh Pemerintah bukan hanya di Rimbo Bujang juga di seluruh wilayah Kabupaten Tebo.(Tim)
Tinggalkan Balasan