“Pengalaman operasi usus buntu, infeksi ginjal, dan penanganan kelainan tali pusar memperlihatkan profesionalisme dokter, dukungan alat modern, serta perhatian langsung Gubernur Al Haris kepada pasien dan keluarga.”
Oleh : Riky Handriska
KABARJAMBI.ID – Rasa sakit datang tanpa aba-aba. Ketika ketidakpastian menyelimuti, yang saya butuhkan bukan sekadar tindakan medis, tapi kepastian, perhatian, dan dukungan yang membuat saya merasa aman. Di RSUD Raden Mattaher Jambi, saya menemukan semuanya. Sebuah kombinasi antara profesionalisme medis, teknologi modern, dan kepedulian manusiawi.
Beberapa minggu lalu, saya menjalani rangkaian tindakan medis yang kompleks: operasi usus buntu, perawatan infeksi ginjal, dan penanganan kelainan genetik pada tali pusar. Di tengah ketegangan itu, dr. Anton Trihartanto, Sp.B, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Raden Mattaher, hadir sebagai sosok yang menenangkan. Dengan ketenangan dan kepastian yang ia pancarkan, setiap langkah prosedur terasa berada di tangan yang tepat.
Ruang operasi bukan sekadar ruangan medis. Peralatan modern, sebagian bantuan dari Pemerintah Provinsi Jambi, memungkinkan tindakan dilakukan dengan cepat, aman, dan presisi. Kecepatan diagnosa, keamanan prosedur, dan kenyamanan pasien terasa nyata di setiap tindakan. Namun, di balik setiap alat canggih, manusia tetap menjadi inti dari pelayanan ini. Perawat, dokter, dan petugas medis tidak hanya melakukan prosedur teknis, tetapi juga memberi dukungan moral, penjelasan, dan rasa aman.
Momen yang tak terlupakan adalah kunjungan Gubernur Jambi, Al Haris, pada malam hari. Ia datang secara pribadi menjenguk saya dan beberapa pasien lainnya. Dalam kunjungan itu, beliau memberi teguran kepada petugas keamanan untuk selalu memantau keselamatan keluarga pasien, memastikan kenyamanan pasien selama perawatan, dan menyemangati perawat untuk melayani kebutuhan pasien tanpa kompromi. Kehadiran beliau memberi sentuhan kemanusiaan yang luar biasa, sekaligus menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung pelayanan publik secara nyata.
Kisah ini bukan sekadar pengalaman pribadi. Ini bukti nyata bahwa kesehatan publik adalah hasil kerja sama antara tenaga medis berdedikasi, fasilitas modern yang memadai, manajemen rumah sakit yang profesional, dan perhatian langsung dari pemerintah daerah. Setiap tindakan, setiap instrumen, dan setiap kebijakan pendukung berkontribusi pada satu tujuan: menyelamatkan nyawa dan memberi rasa aman bagi pasien serta keluarga.
Saya menulis ini sebagai bentuk rasa syukur, sekaligus pengingat bagi masyarakat bahwa layanan kesehatan di Jambi bisa luar biasa jika semua pihak bekerja bersama. Terima kasih saya sampaikan kepada dr. Anton, seluruh tim medis, RSUD Raden Mattaher, dan tentu saja Gubernur Al Haris. Pengalaman ini membuktikan bahwa dedikasi, inovasi, dan kepedulian nyata masih ada, dan itu menyentuh kehidupan banyak orang secara langsung.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.